Rally Wall Street termotivasi oleh sejumlah komentar dari
para petinggi Federal Reserve AS yang meneguhkan bahwa program stimulus
moneter Amerika tidak akan berkurang sampai kapan pun.
Bahkan indikasi tersebut kian dipertegas
oleh anggota dewan FOMC yang merupkan Presiden Federal Reserve Bank of
New York – William Dudley. Beliau menuturkan bahwa program pembelian
aset the Fed bahkan bisa saja meningkat secara agresif bila pertumbuhan
ekonomi dan sektor ketenaga kerjaan memburuk di luar perkiraan.
Meskipun bursa Shanghai-China nampak
masih tertekan, namun bursa Hong Kong hari ini (Jumat, 28/6) justru
rally berkat terangkat oleh sentimen positif dari Wall Street yang
berakhir ditutup menguat semalam.
Sementara anggota lainnya – Jerome
Powell, turut mengatakan bahwa pasar terlalu over-reaksi terhadap
pernyataan the Fed terkait rencana pengurangan stimulus. Di lantai bursa
Hong Kong, indeks Hang Seng tercatat menguat 1.15 % atau meraih gain
hingga 235.76 poin ke area 20,680.80. Sedangkan indeks Hang Seng fut
juga rally hingga -191 poin dan berkisar pada 20636.
Tercatat saham Jiangxi Copper Co. dan
PetroChina Co. merosot masing-masing 1%. Namun saham pengembang properti
Cheung Kong Holdings Ltd. menguat 1.5% dan peritel produk perawatan
Hengan International Group Co. melonjak 3.4%.
Posting Komentar