Find Us OIn Facebook

INILAH.COM, Jakarta – Laju IHSG Senin (4/11/2013) diprediksi berada pada support 4.415-4.427 dan resistance 4.528-4.532. Indeks kehilangan peluang untuk menguat. Inilah saham-saham pilihannya.
Pada perdagangan Jumat (1/11/2013) Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG ^JKSE) ditutup melemah 78,04 poin (1,73%) ke posisi 4.432,589. Intraday terendah 4.432,589 dan tertinggi 4.518,654.
Volume perdagangan dan nilai total transaksi turun. Investor asing mencatatkan net sell dengan penurunan nilai transaksi beli dan transaksi jual. Investor domestik mencatatkan net buy.
Reza Priyambada, Kepala Riset Trust Securities mengatakan, IHSG masih memperpanjang pelemahannya seiring dengan laju bursa saham Asia yang juga masih betah di zona merah. “Di sisi lain, adanya rilis inflasi yang lebih rendah dari target kami tampaknya belum cukup direspons positif,” katanya kepada INILAH.COM, di Jakarta, Minggu (3/11/2013).
Pasalnya, kata dia, rilis makroekonomi lainnya berupa data neraca perdagangan kembali menunjukkan angka defisit. “Kondisi itulah yang akhirnya membuat pelaku pasar kembali melakukan aksi jual dan melemahkan IHSG,” papar dia.
Lalu, nilai tukar rupiah yang kembali mengalami pelemahan turut melemahkan IHSG. “Rilis keuangan? Sepertinya sentimennya tertutupi dengan rilis data-data makroekonomi,” timpal dia.
Lebih jauh Reza memperkirakan, pada perdagangan Senin (4/11/2013), IHSG berada pada support 4.415-4.427 dan resistance 4.528-4.532. “Indeks berpola menyerupai double inverted hammer di bawah middle bollinger bands (MBB),” ujarnya.
Moving Average Convergence-Divergence (MACD) masih bergerak turun dengan histogram negatif yang memanjang. The Relative Strength Index (RSI), William's %R, dan Stochastic masih menurun.
Reza menjelaskan, laju IHSG masih lebih banyak bergerak di kisaran target support 4.467-4.500, sehingga masih memperpanjang pelemahan. “Dengan berbalik arahnya IHSG dan masih di bawah tren kenaikannya membuatnya kehilangan peluang untuk menguat,” tandas dia.
Laju IHSG, kata dia, kemungkinan masih akan variatif dengan kecenderungan melemah. “Kecuali, jika ada sentimen positif lain yang mampu membuat IHSG upreversal,” imbuh Reza.
Di atas semua itu, Reza menyodorkan sembilan saham pilihan sebagai bahan pertimbangan para pemodal. Saham-saham tersebut adalah:

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama