Find Us OIn Facebook

Jakarta - Setelah merilis laporan keuangan kuartal I-2013, sebentar lagi Garuda Indanesia (GIAA) akan merilis laporan keuangan semester I. Diperkirakan dalam rapor kuartal II itu akan tampil beberapa perbaikan.
Maklum, manajemen tengah menggenjot aksi korporasinya. Sehingga, pada 2015, Garuda yang berkolaborasi dengan Citilink akan mengoperasikan 194 pesawat, jauh lebih banyak dari saat ini 112 pesawat.
Sebagai langkah pertama, tahun ini perseroan akan menambah 24 armada baru. Hingga Mei lalu yang direalisasikan baru 14 armada. Untuk mendanai penambahan armada tersebut perseroan akan menerbitkan obligasi tahap I sebesar Rp1 triliun, pada semester ke II tahun ini.
"Sejalan dengan penambahan pembiayaan armada melalui utang, kami memperkirakan margin laba Garuda akan lebih rendah dari tahun sebelumnya, yakni turun tipis 3,2% menjadi 3,17% pada akhir tahun ini," tutur analis eTrading Securities.
Kinerja perusahaan pada kuartal II masih berpeluang membukukan laba operasional yang positif serta peningkatan margin operasional, karena secara siklus harga bahan bakar pada kuartal II akan lebih rendah dari kuartal I.
"Kami mempertahankan rekomendasi beli, dengan estimasi kami yang mencerminkan P/E 2013 menjadi 14,4 kali," tuturnya. Adapun target harga dipatok Rp 740 atau ada portensi upside sebesar 45%. [mdr]

By : inilah.com

Post a Comment

أحدث أقدم